Uang, 4 huruf yang mampu merusak segalanya dalam pandangan pertama
Alamaaak.... memang indah sekali hidup dengan uang melimpah, apapun bisa kita beli, rumah mewah, mobil mengkilap, apartemen dan masih banyak yang mewah lainnya yang bisa dengan mudah kita dapatkan dengan uang. Sombong tiada tara pun semakin menyenangkan dilakukan setiap ada kesempatan.
Dengan uang juga otomatis laris manis.. Jabatan dengan mudah kita dapatkan. Mau jabatan tinggi, sekali lagi uang mengambil peranan sangat penting. Tersenyum pun semakin lebar karena keinginan tercapai.
Kelakuan buruk dan negatif semakin merajalela, hal-hal yang tak seharusnya dilakukan juga semakin sering di lakukan, kekejian semakin menjadi jadi, penyebabnya adalah UANG. Sebagai contoh: Pembunuhan terjadi karena salah satu pihak belum sanggup melunasi hutang hanya 50.000, 00. Hal sepele yang berujung kematian.
Kebanyakan banyak diantara mereka yang sulit mencari uang, sampai berbulan-bulan hingga bertahun-tahun. akhirnya apa yang mereka lakukan ketika kepepet? Mencuri, merampok, menjambret, sampai akhirnya membunuh. Astaghfirullah...
Inilah yang memang terjadi, karena uang pula banyak yang berbohong menghianati teman, menjual tubuh, mengorbankan harga diri, sampai menghianati Tuhan dengan meninggalkan keyakinan imannya.
Memang benar, jika dilihat bentuk uang biasa saja, tak ada yang menarik, tak ada yang istimewah. Yang membuat istimewah mungkin karena "warnanya". Warna merah masih sangat favorit.
Uang, 4 huruf yang mampu merusak segalanya dalam pandangan pertama
Coba cermati dan pandangi wajah (mana wajahnya?) UANG sekali lagi. Dan Anda pasti sumringah ketika melihat jumlah fantastis di rekening Anda. Bayangkan dengan wajah orangtua Anda yang saat ini masih bekerja mencari penghasilan untuk biaya hidup. Berdagang, menjadi pembantu rumah tangga, dll. Sudahkah Anda membahagiakan mereka? Mengapa Anda masih setengah-setengah berkorban demi orangtua?
Anda begitu cepat menjadi sangat sukses hanya dalam waktu 10 tahun bahkan kurang. Uang sudah begitu melimpah. Tapi pernahkah Anda membayangkan berapa tahun orangtua Anda bekerja jika sampai saat ini mereka masih bekerja? Berapa umur Anda sekarang? 25, 30, 35, atau lebih? Dari Anda belum lahir sampai Anda dewasa, menikah, punya anak dan sukses, mereka masih bekerja. Perjuangan Anda belum ada apa-apanya jika dibandingkan dengan mereka. Betapa menderita mereka.
MAAFKAN AKU WAHAI ORANG TUAKU, AKU BELUM BISA MEMBAHAGIAKANMU.
Ingat, Orangtua lah yang mendoakan Anda menjadi sukses hingga punya banyak uang. Pergunakanlah dengan sebaik-baiknya.
Komentar yang baik selalu kami tunggu