5 gerakan yang mampu membongkar kebohongan si dia
Mungkin Anda tidak akan tahu apakah dia berbohong di telepon atau membual dalam sebuah surat cinta. Oleh karena itu, jika Anda ingin tahu apakah dia mengatakan yang sebenarnya atau berbohong, Anda harus bertatap langsung dengan dia "face to face" untuk membongkar kebohongan dia.
Bahkan jika Anda tahu, di dalam pikirannya sudah dirangkai kata-kata "mutiara", tak jarang bahasa tubuhnya (tiba-tiba) membelot dari kalimat yang mengalir melalui bibirnya Akibat ketahuan jika dia berbohong.
Coba perhatikan beberapa bagian tubuhnya, jika ada yang "menyimpang" dari yang seharusnya, maka kita dapat yakini bahwa ia mencoba untuk menipu Anda:
5 gerakan yang mampu membongkar kebohongan si dia
Gelisah
Perasaan ini sering dianggap sebagai indikasi kebohongan. Apalagi jika dibarengi dengan ciri-ciri cemas, seperti bibir kering dan mulut, tenggorokan tersedak, pernapasan menjadi tidak teratur.Sikap dan gerak kaki
Orang yang mencoba untuk berbohong, biasanya (dengan refleks) akan menyilangkan kaki secara bersamaan. Banyak Yang beranggapan metode ini adalah bentuk pertahanan diri dari kemungkinan bahwa seseorang akan menyerangnya.Orang, yang mencoba untuk berbohong, biasanya tidak bisa diam. Ia akan memindahkan kakinya ke kanan ke kiri. Hal ini disebabkan karena merasa tidak nyaman dan dia (sebenarnya) ingin segera mengambil langkah seribu.
Sikap dan gerak tubuh
Tangan akan sangat berperan dalam membantu menegaskan maksud dan tujuan yang akan disampaikan pembicara. Dia akan bermaksud menggerakkan tangannya ke udara, Tapi tidak jadi ketika dia berbohong.Orang yang berbohong biasanya akan menyembunyikan tangan di balik saku celana, dibungkus atau mengepalkan kedua telapak tangannya. Atau, terkadang sesekali menyentuh daerah sekitar wajah, hidung, dagu dan bahkan telinga.
Gerakan mata
Ada yang mengatakan, mata lebih jujur dari mulut dan hati. Melalui indera yang satu ini, kita dapat menjelajahi rahasia seseorang. Orang yang berbohong biasanya menghindari kontak mata langsung.Saat berbohong, kedua mata umumnya berkeliaran ke mana-mana, atas, bawah, samping. Dia selalu menghindari tatapan langsung dengan Anda.
Tekanan suara
rangkaian kata-kata dalam sebuah kalimat adalah senjata utama dalam membuat kebohongan. Tidak heran banyak orang yang tertipu melalui telepon, karena terlalu percaya pada kata-kata dan rayuan yang seolah meyakinkan.Orang yang berbohong umumnya menggantung intonasi bicara atau mengambang.
Untuk itu Belajar mengenali seseorang mulai dari sekarang, sebelum Anda tertipu oleh "master kebohongan".
Komentar yang baik selalu kami tunggu